Modul Ajar Fisika Bab Hakikat Fisika Dan Pengukuran

0

 


­Pertemuan 2

 

A.   Informasi Umum

 

Kode Modul

FIS.E.X.1

Penyusun/Tahun

Iksan taufik Hidayanto/ 2023

Kelas/Fase Capaian

X/Fase E

Elemen/Topik

Pemahaman Fisika / Hakikat Fisika, Besaran,  

dan Pengukurannya

Alokasi Waktu

135 menit (3 Jam Pelajaran)

Pertemuan Ke-

2

Profil Pelajar Pancasila

Bernalar kritis, Kreatif, dan Bergotong royong

Sarana Prasarana

LCD, Proyektor, Papan Tulis, ATK, 

Jangka Sorong, Mikrometer Sekrup, Penggaris

Target Peserta Didik

Regular/tipikal

Model Pembelajaran

Problem-Based Learning

Mode Pembelajaran

Tatap Muka

 

B.   Komponen Inti

 

Tujuan Pembelajaran

 Peserta didik dapat menggunakan alat ukur yang sesuai dengan benda yang akan diukur.

 

Pertanyaan Pemantik

Kita selalu menemukan atau bahkan melakukan kegiatan pengukuran dalam kehidupan sehari-hari, namun apakah pengukuran yang selama ini biasa dilakukan sudah tepat?

Bagaimana menentukan alat ukur yang sesuai dengan objek yang diukur?

 

Persiapan Pembelajaran

1.    Guru melakukan asesmen diagnostik dalam bentuk kuis sebelum pembelajaran.

2.    Guru menyiapkan bahan tayang PPT materi besaran, satuan, dan pengukurannya.

 

Kegiatan Pembelajaran

1.    Pendahuluan (15 menit)

a.    Guru membuka kegiatan pembelajaran dengan mengucapkan salam.

b.    Perwakilan peserta didik memimpin doa.

c.     Guru menanyakan kabar peserta didik dan mengecek kehadiran peserta didik.

d.    Guru meminta peserta didik untuk membaca kembali lembar kerja pada pertemuan sebelumnya.

e.    Peserta didik diminta untuk mengamati tabel.

f.      Peserta didik menemukan dan mengelompokan alat ukur yang memiliki dimensi yang sama.

g.    Perwakilan peserta didik menyampaikan hasil pengamatannya.

h.    Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai dalam materi besaran dan pengukuran.

 

 

 

2.       Kegiatan Inti (110 menit) 

Langkah 1. Orientasi Masalah

a.    Guru menunjukkan beberapa alat ukur panjang dan mendemonstrasikan cara membaca ukuran pada alat ukur panjang jangka sorong dan mikrometer sekrup.

b.    Peserta didik diminta untuk membaca gambar hasil pengukuran pada contoh soal dan pembahasan dari Buku IPA Fisika SMA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 30

c.     Peserta didik diminta untuk mengerjakan Uji Pemahaman dari Buku IPA Fisika SMA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 32 - 33

d.    Peserta didik mendapatkan umpan balik pembahasan soal yang telah dikerjakan dari guru.

 

Langkah 2. Mengorganisasi Peserta Didik

B.    Peserta didik dibagi dalam kelompok yang beranggotakan 4-5 orang.

C.   Peserta didik diminta melakukan Kegiatan 1.3 dari Buku IPA Fisika SMA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 34 – 35 untuk memahami berbagai macam alat ukur yang biasa digunakan dalam kehidupan sehari-hari (gotong royong).

 

Langkah 3. Membimbing Penyelidikan Kelompok

a.    Guru berkeliling untuk melihat kegiatan yang dilakukan peserta didik.

b.    Guru melihat sampel pekerjaan peserta didik/kelompok dan diskusi ringan tentang cara menentukan alat ukur yang sesuai dengan objek yang diukur apa yang sudah dilakukan.

c.     Guru memberikan bantuan terbatas, apabila ada peserta didik/kelompok yang mengalami kesulitan.

 

Langkah 4. Mengembangkan dan Menyajikan Hasil Karya

a.    Guru meminta dengan sukarela perwakilan kelompok untuk mempresentasikan hasil pengamatan peserta didik tentang cara menentukan alat ukur yang sesuai dengan objek yang diukur secara kreatif.

b.    Kelompok lain diminta untuk menanggapi dan memberikan tanggapan terhadap apa yang telah dipresentasikan (bernalar kritis).

c.     Guru meminta perwakilan kelompok lain untuk mempresentasikan hasil pengamatan peserta didik tentang cara menentukan alat ukur yang sesuai dengan objek yang diukur secara kreatif.

d.    Kelompok lain diminta kembali untuk menanggapi dan memberikan tanggapan tentang apa yang dipresentasikan (bernalar kritis).

 

Langkah 5. Menganalisis dan Mengevaluasi Proses Pemecahan Masalah

a.    Guru meminta semua peserta didik untuk saling melakukan apresiasi terhadap peserta didik/kelompok yang telah sukarela mempresentasikan hasil diskusi dan peserta didik yang sudah terlibat aktif dalam pembelajaran.

b.    Guru memberikan penguatan apabila ada jawaban peserta didik yang kurang sesuai.

 

3.       Kegiatan Penutup

a.     Guru bersama peserta didik melakukan refleksi mengenai pembelajaran yang telah dilakukan, yaitu cara menentukan alat ukur yang sesuai dengan objek yang diukur.

b.     Guru mengkonfirmasi materi yang akan dibahas pada pertemuan berikutnya.

 

Rencana Asesmen

Peserta didik mengerjakan tugas terstruktur, yaitu Kegiatan 1.3 dari Buku IPA Fisika SMA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 34 – 35 dan Uji Pemahaman dari Buku IPA Fisika SMA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 32 - 33.

 

Pengayaan dan Remedial

Pada akhir pertemuan bab 1, peserta didik diminta untuk mengerjakan soal pada QR code tersedia pada Buku IPA Fisika SMA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 80.

 

Refleksi Peserta Didik dan Guru

Refleksi Peserta Didik

Lembar pertanyaan refleksi tersedia pada Buku IPA Fisika SMA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 79 - 80

 

Refleksi Guru

Ø  Apakah pembelajaran dapat berlangsung sesuai rencana?

Ø  Apakah peserta didik yang mengalami hambatan, dapat teridentifikasi dan terfasilitasi dengan baik?

Ø  Hal-hal apa yang perlu diperbaiki pada aktivitas pembelajaran berikutnya?

 

C.   Lampiran

Bahan Bacaan Guru dan Peserta Didik

Buku IPA Fisika SMA / MA Kelas X Penerbit Erlangga.

Buku IPA Fisika SMA/MA Kelas X Penerbit Grafindo Media Pratama.

Buku IPA Fisika SMA/MA Kelas 10 Penerbit Yrama Widya

 

 

Glosarium

      akurasi : sifat pengukuran yang mendekati nilai sebenarnya

      angka penting : angka hasil pengukuran yang terdiri dari angka pasti dan taksiran

      besaran : sesuatu yang dapat diukur dan dinyatakan dengan angka

      hipotesis : jawaban sementara terhadap masalah yang masih harus dibuktikan kebenarannya.

      Ketidakpastian pengukuran : kekeliruan pengukuran terhadap nilai sebenarnya

      metode ilmiah : metode sains yang menggunakan langkah-langkah ilmiah dan rasional untuk mengungkapkan suatu permasalahan

      notasi ilmiah : bentuk penulisan terstandar untuk mempermudah penentuan suatu nilai

      presisi : sifat pengukuran yang mendekati nilai yang sama meskipun dilakukan berulang

      satuan : pembanding dalam pengukuran yang ditetapkan berdasar acuan tertentu

      variabel : sesuatu yang memiliki nilai dan dapat diubah

 

Daftar Pustaka

Ganis Sanhaji, Rani N. 2023. IPA Fisika SMA/MA Kelas X. Bandung. PT Grafindo Media Pratama.

Marthen K, Adrian P. 2023. IPA Fisika SMA/MA Kelas 10. Bandung. PT Yrama Widya.

Ni Ketut Lasmi. 2023. IPA Fisika SMA/MA Kelas X. Jakarta: PT Erlangga.



Modul Ajar Fisika X Pertemuan 1 dapat dilihat di: Modul Ajar Pertemuan 1

Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)